EFEKTIVITAS POSISI MIRING DAN POSISI LITOTOMI TERHADAP KEJADIAN ROBEKAN JALAN LAHIR PADA PERSALINANA KALA II DI KLINIK HAYANA TAHUN 2021

Authors

  • Wermina sinurat Universitas Indonesia Maju
  • Susaldi Universitas Indonesia Maju
  • Shinta Mona Lisa Universitas Indonesia Maju

DOI:

https://doi.org/10.55681/sentri.v1i4.314

Keywords:

Inpartu normal, Posisi Inpartu, Posisi Miring Kepustakaan

Abstract

Persalinan merupakan peristiwa alamiah atau natural yang idambakan oleh setiap wanita dalam kehidupan rumah tangganya. Kesehatan dan keselamatan baik ibu maupun bayi setelah lahir merupakan suatu cerminan hasil-hasil dari berbagai usaha dan tindakan baik oleh ibu sendiri maupun penolong persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa Efektivitas penatalaksanaan tindakan inpartu normal dengan posisi miring dan posisi litotomi terhadap kejadian robekan jalan lahir di klinik Hayana Tahun 2021. Jenis penelitian ini deskriptif dengan menggunakan metode eksperimental.. Cara pengambilan sampel dengan mengunakan menggunakan Teknik Total Sampling. Data yang di dapat kemudian diolah menggunakan SPSS 18. Hasil penelitian efektivitas posisi miring dan litotomi diperoleh nilai p = 0,025 dengan nilai OR 8,00. Kesimpulanya posisi miring tidak efektif untuk mencegah terjadinya robekan jalan lahir dan posisi litotomi yang efektif dalam mencegah terjadinya robekan jalan lahir. Dengan adanya penelitian diharapkan kepada petugas kesehatan di Klinim Hayana untuk lebih memberikan edukasi lagi pada ibu-ibu hamil yang akan melahirkan tentang posisi yang tepat untuk mencegah terjadinya robekan perineum.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alhamda, Syukra. 2016. Buku Ajar Metlit dan Statistik. Yogyakarta: DEEPUBLISH(Grup Penerbit CV BUDI UTAMA)

Andriani, Yessi. 2015. Hubungan Teknik Meneran dengan Kejadian Rupture Perineum. STIKes Yarsi Sumbar Bukit Tinggi.

Candra. 2002. Plus Minus Posisi Persalinan. Jakarta: Duta Jaya

Dinas Kesehatan Jawa Timur. 2003. Profil Kesehatan Propinsi Jawa Timur. http://www.DinkesJatim.go.id

Dinas Kesehatan Jawa Timur, 2008. Profil Kesehatan Propinsi Jawa Timur. http://www.DinkesJatim.go.id

Enggar. 2010. Hubungan Posisi Persalinan dengan Rupture Perineum.http://www.scribd.com/../robekan

Gibson, John. 2002. Fisiologi & Anatomi Modern untuk Perawat. Jakarta: EGC JNPK-KP. 2008. Pelatihan Klinik Asuhan Persalinan Normal. Jakarta: Depkes RI. Nuraisah, dkk. 2012. Asuhan Persalinan Normal Bagi Bidan. PT. Refika Aditama, Bandung

Nursalam. 2008. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pedoman Skripsi, Tesis dan instrument penelitian keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Nursalam. 2013. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pendekatan praktis.

Jakarta: Salemba Medika

Prawirohardjo, Sarwono. 2002. Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: EGC

Rustam, 2011. Sinopsis Obstetri. Buku Kedokteran EGC, Jakarta

Hidayat & Sujiyatini, 2010. Asuhan Kebidanan Persalinan. Nuha Medika, Yogyakarta. Harry & William, 2010. Patologi dan Fisiologi Persalinan.

C.V ANDI OFFSET, Yogyakarta

Downloads

Published

2022-12-02

How to Cite

sinurat, W., Susaldi, S., & Lisa, S. M. (2022). EFEKTIVITAS POSISI MIRING DAN POSISI LITOTOMI TERHADAP KEJADIAN ROBEKAN JALAN LAHIR PADA PERSALINANA KALA II DI KLINIK HAYANA TAHUN 2021. SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 1(4), 971–978. https://doi.org/10.55681/sentri.v1i4.314