PENANGANAN PREEKLAMPSIA PADA PASEIN PREEKLAMPSIA BERAT DENGAN PARTIAL HELLP SYNDROME DAN HIPOKALEMIA : LAPORAN KASUS

Authors

Keywords:

Asuhan keperawatan, Hipokalemia, Preeklampsia, Sindrom HELLP

Abstract

Preeklampsia menjadi salah satu penyebab kematian pada ibu di Indonesia, karena dapatberkembang menjadi komplikasi seperti HELLP syndrome yang meningkatkan resiko kematian pada ibu dan janin. Sehingga tujuan dari laporan kasus ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai penatalaksanaan preeklampsia dengan partial HELLP syndrome dan hipokalemia yang dilakukan di ruang bersalin VK RSUD dr. Slamet Kabupaten Garut. Laporan kasus menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus dilakukan dengan melakukan informed consent, pengkajian, analisis data, perencanaan, implementasi dan evaluasi. Ny.A dengan diagnosa medis G3P2A0 gravida 34-35 minggu dengan preeklampsia berat disertai partial HELLP syndrome dan hipokalemia datang ke rumah sakit untuk dilakukan terminasi kehamilan dan didapatkan hasil pemeriksaan TD 178/100 mmHg dan protein urine +1, dengan keluhan nyeri kepala. Penatalaksanaan yang dilakukan dengan kolaborasi pemberian terapi farmakologi berupa pemberian magnesium sulfat, antihipertensi, pemberian oksitosin, pemasangan transfusi PRC, pemberian KCL serta terapi non farmakologi berupa observasi denyut jantung janin, nadi dan kontraksi setiap 30 menit dan pemeriksaan tekanan darah ibu setiap jam, pemberian posisi miring kiri pada ibu, dan masase fundus uteri untuk mencegah terjadi perdarahan postpartum. Penatalaksanaan preeklampsia dengan partial HELLP syndrome dan hipokalemia yang dilakukan di ruang di ruang bersalin VK RSUD dr.Slamet Kabupaten Garut sudah sesuai dengan penatalaksanaan yang terdapat dalam literature dan dapat mencegah terjadinya komplikasi lain dan kematian pada ibu dan janin.

Downloads

Download data is not yet available.

References

ACOG. (2020). Gestational Hypertension And Preeclampsia: The American College Of Obstetricians And Gynecologists (ACOG) Practice Bulletin Summary, Number 222. Obstetrics And Gynecology, 135(6), 1492–1495.

Aulia, D., Islamy, N., & Yonata, A. (2020). Hipertensi Kronis Superimposed Preeklampsia Dengan Impending Eklampsia Dan Partial Hellp Syndrome Chronic Hypertension Superimposed Preeclampsia With Impending Eclampsia And Partial Hellp Syndrome. Medula, 10, 359–364.

Azizah, D., Rohmatin, H., & Farianingsih. (2023). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Preeklampsia Di Puskesmas Penanggal Kabupaten Lumajang. Jurnal Ilmiah Obsgin, 15(4), 7–13. Https://Stikes-Nhm.E-Journal.Id/Obj/Index

Bernika, M., Khoidar, A., Nurul, A., Ririn, W., & Ika, S. (2017). Analisis Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Tekanan Darah Dan Protein Urine Pada Ibu Hamil Dengan Preeklamsia Di Rsud Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung 2017. Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa, 5(2), 48–55.

Castro, D., & Sharma, S. (2024). Hypokalemia. Statpearls Publishing. Https://Www.Ncbi.Nlm.Nih.Gov/Books/Nbk482465/

Fox, R., Kitt, J., Leeson, P., Aye, C. Y. L., & Lewandowski, A. J. (2019). Preeclampsia: Risk Factors, Diagnosis, Management, And The Cardiovascular Impact On The Offspring. Journal Of Clinical Medicine, 8(10), 1–22. Https://Doi.Org/10.3390/Jcm8101625

Haram, K., Svendsen, E., & Abildgaard, U. (2009). The Hellp Syndrome: Clinical Issues And Management. A Review. Bmc Pregnancy And Childbirth, 9, 1–15. Https://Doi.Org/10.1186/1471-2393-9-8

Humtsoe, Z. (2022). HELLP Syndrome In Pregnancy. Indian Journal Of Continuing Nursing Education, 24(1), 6. Https://Doi.Org/10.4103/Ijcn.Ijcn_6_22

Karrar, S. A., Martingano, D. J., & L.Hong, P. (2024). Preeclampsia. In Statpearls. Statpearls Publishing. Https://Www.Ncbi.Nlm.Nih.Gov/Books/Nbk570611/

Kemenkes. (2021). Peringatan Hari Preeklamsia Sedunia 2021. Https://Ayosehat.Kemkes.Go.Id/Peringatan-Hari-Preeklamsia-Sedunia-2021

Khalid, F., Mahendraker, N., & Tonismae., T. (2023). Hellp Syndrome. In Statpearls. Https://Www.Ncbi.Nlm.Nih.Gov/Books/Nbk560615/

Komariyati, N. Alfina, Pratamaningtyas, S., & Rahayu, D. E. (2023). Pengaruh Posisi Miring Kiri Terhadap Durasi Persalinan Kala I Fase Aktif. Jurnal Kebidanan, 12(02), 87–93. Https://Doi.Org/10.35890/Jkdh.V12i02.283

Kurniawati, D., Azubah, A. M., Septiyono, E. A., Rahmawati, I., & Sulistyorini, L. (2023). Tanda Dan Gejala Pada Kehamilan Dengan Preeklampsia Di Wilayah Pertanian Jember. Sehatmas: Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 2(4), 1064–1072. Https://Doi.Org/10.55123/Sehatmas.V2i4.2578

Larasati, C. (2016). Karakteristik Pasien Preeklampsia Berat Di Rsud Al-Ihsan Provinsi Jawa Barat.

Muhani, N., & Besral, B. (2015). Pre-Eklampsia Berat Dan Kematian Ibu. Kesmas: National Public Health Journal, 10(2), 80. Https://Doi.Org/10.21109/Kesmas.V10i2.884

Naik, S., Talwar, D., Acharya, S., Kumar, S., & Shrivastava, D. (2021). Hyperemesis Gravidarum Presenting As Severe Hypokalemic Periodic Paralysis And Type Ii Respiratory Failure: A Different Form Of Thyroid Storm? Cureus, 13(11), 9–14. Https://Doi.Org/10.7759/Cureus.19566

O’hara Padden, M. (1999). HELLP Syndrome: Recognition And Perinatal Management. American Family Physician, 60(3), 829–839.

Oladapo, O. T., Okusanya, B. O., Abalos, E., Gallos, I. D., & Papadopoulou, A. (2020). Intravenous Versus Intramuscular Prophylactic Oxytocin For Reducing Blood Loss In The Third Stage Of Labour. Cochrane Database Of Systematic Reviews, 2020(12). Https://Doi.Org/10.1002/14651858.Cd009332.Pub4

POGI. (2016). Pnpk Diagnosis Dan Tatalaksana Preeklampsia. 1–48.

Rahayu, A., Kiftia, M., & Ardhia, D. (2022). Asuhan Keperawatan Ibu Post Sectio Caesarea Dengan Preeklampsia Dan Hellp Syndrome Suatu Studi Kasus. Jurnal Ilmiyah Mahasiswa Fakultas Keperawatan, 1, No 2, 132–140. Http://Www.Jim.Unsyiah.Ac.Id/Fkep/Article/View/21447

Ramos, J. G. L., Sass, N., & Costa, S. M. H. (2017). Preeclampsia: Definitions Of Hypertensive States During Pregnancy Pathophysiological Foundations. Uptodate, 39, 496–512. Https://Pubmed.Ncbi.Nlm.Nih.Gov/28793357/

Restianti, Y., Wagiyo, & Nurullita, U. (2015). Pengaruh Masase Uterus Terhadap Penurunan Tinggi Fundus Uteri Pada Ibu Postpartum Domisili Demak Di Rsud Sunan Kalijaga Demak. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 6(1), 1–6.

Salwani, D. (2017). Diagnosis Dan Tatalaksana Hipokalemia. Unsyiah Conference, Temu Ilmiah: Konsep Mutahir Tatalaksana Berbagai Persoalan Medis, 57–72.

Santoso, A. P. R., Masruroh, N., Amalia, I. N., & Santy, W. H. (2020). Relationship Between Blood Pressure And Urine Protein In Preeclampsia At Prima Husada Hospital Sidoarjo. Medicra (Journal Of Medical Laboratory Science/Technology), 3(2), 54–58. Https://Doi.Org/10.21070/Medicra.V3i2.1081

Setyawati, A., Widiasih, R., & Ermiati, E. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklampsia Di Indonesia. Jurnal Perawat Indonesia, 2(1), 32. Https://Doi.Org/10.32584/Jpi.V2i1.38

Downloads

Published

2024-09-13

How to Cite

Adawiyah, N. A., Ermiati, E., & Widiasih, R. (2024). PENANGANAN PREEKLAMPSIA PADA PASEIN PREEKLAMPSIA BERAT DENGAN PARTIAL HELLP SYNDROME DAN HIPOKALEMIA : LAPORAN KASUS. SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 3(9), 4404–4412. Retrieved from https://ejournal.nusantaraglobal.or.id/index.php/sentri/article/view/3348