EFEKTIFITAS TELUR AYAM REBUS DAN SAYUR BAYAM TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL TM I DI PMB S BELITUNG TIMUR TAHUN 2023

Riega Alidi; Uci Ciptiasrini; Magdalena Tri P A

doi:10.55681/sentri.v3i5.2853

Authors

Riega Alidi Universitas Indonesia Maju
Uci Ciptiasrini Universitas Indonesia Maju
Magdalena Tri P A Universitas Indonesia Maju

DOI:

https://doi.org/10.55681/sentri.v3i5.2853

Keywords:

Anemia, Telur Ayam Rebus, Sayur Bayam, Kadar Hemoglobin

Abstract

Anemia adalah suatu keadaan dimana kadar hemoglobin dan eritrosit lebih rendah daripada nilai normal. Anemia pada ibu hamil membawa akibat dan komplikasi yang berisiko tinggi untuk terjadinya keguguran, perdarahan, Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR), atonia uteri, inersia uteri, dan retensio plasenta. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk efektifitas telur ayam rebus dan sayur bayam terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada ibu hamil TM I di PMB S Belitung Timur. Penelitian ini menggunakan metode quasi experiment dengan menggunakan desain one group pretest – posttest. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang datang ke PMB yang mengalami anemia atau kadar hemoglobin dibawah 11 gr/dL di PMB S yang memenuhi kriteria Inklusi. Teknik pengambilan sampel yaitu dengan metode totally sampling. Hasil penelitian yaitu menunjukkan ada kenaikan rerata kadar hemoglobin sebelum (10,340) dan sesudah (11,570) diberikan telur ayam rebus dengan nilai p value (0,001), ada kenaikan rerata kadar hemoglobin sebelum (10,380) dan sesudah (11,530) diberikan sayur bayam pada kelompok intervensi II dengan nilai p value (0,004). Kesimpulannya adalah perbedaan kadar hemoglobin pada ibu hamil dengan anemia sebelum dan sesudah diberikan telur ayam rebus pada kelompok intervensi I dan diberikan sayur bayam pada kelompok intervensi II menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan kenaikkan kadar hemoglobin yang signifikan terhadap ibu hamil anemia di PMB S Belitung Timur.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustina, A., Kusumastuti, R. D., & Permatasari, P. (2020). Penyuluhan Nutrisi pada Ibu Hamil untuk Mencegah dan Menanggulangi Anemia Gizi Besi melalui Komunikasi Interpersonal. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 5(2), 458–468.

Angraini, D. I., Imantika, E., & Wijaya, S. M. (2019). Pengaruh Pengetahuan Ibu dan Pendapatan Keluarga terhadap Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Gedongtataan Kabupaten Pesawaran. JK Unila, 3.

Charumati LV. (2018). The Effect of Iron Plus Vitamin C Tablet on the Improvement of Hemoglobin Level to Pregnant Woman in Kathmandu. Journal of College of Medical Sciences-Nepal., 99(1), 55–57.

Dr. K. M. Agus Riyanto. (2019). Aplikasi Metodologi Penelitian Kesehatan (A. Fiddarain (ed.); 3rd ed.). Nuhamedika.

Evi Pratami. (2019). Evidence Based Dalam Asuhan Kebidanan. ECG.

Hariati, Alim, A., Imran, A., & Thamrin. (2019). Kejadian Anemia pada Ibu Hamil. Studi Analitik di Puskesmas Pertiwi Kota Makasar Provinsi Sulawesi Selatan. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 1(1), 8–17.

Isnaini, Y. S., Yuliaprida, R., & Pihahey, P. J. (2021). Hubungan usia, paritas dan pekerjaan terhadap kejadian anemia pada ibu hamil. Jurnal Nursing Arts, 65–74.

Katili, D. N. O., Umar, S., & Gres, A. M. (2019). Pengaruh Telur Ayam Rebus Terhadap Peningkatan Kadar Hb Ibu Hamil Trimester I di Wilayah Kerja Puskesmas Tilango. Jurnal Kesehatan Madu, 8(1), 9–22.

Kementrian kesehatan RI. (2018). Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas): Status Gizi Hasil Utama Riskesdas 2018.

Lubis, & Sari, M. (2018). Metodologi penelitian. Deepublish.

Lutfiasari, D., Y, G. P., & A, V. (2020). PENGARUH KONSUMSI TELUR AYAM RAS TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL. Jurnal Bidan Pintar, 1(1).

Mariana, Dina, Wulandari, D., & Padila. (2018). Hubungan Pola Makan dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas. Jurnal Keperawatan Silampari, 1(2), 108–122.

Masturoh, Imas, & Anggita, N. (n.d.). Metodologi penelitian kesehatan. In 2018. Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan.

N Fatkhiyah. (2018). Faktor Risiko Kejadian Anemia pada Ibu Hamil (Studi di Wilayah kerja Puskesmas Slawi Kabupaten Tegal. Jurnal Kebidanan Indonesia, 2(2), 86–91.

Nafilah. (2021). Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Kecamatan Cipayung Jakarta Timur 2019 Tahun 20. Perpustakaan Universitas Esa Unggul.

Nursalam. (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis (3rd ed.). Salemba Medika.

Okvitasari, Y., Darmayanti, & Ulfah, M. (2021). PENGARUH PEMBERIAN ZAT BESI DAN SAYUR BAYAM TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL DENGAN ANEMIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MARTAPURA I. Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI), 6(1).

Prijanto. (2019). No Title. Pengaruh Telur Ayam Rebus (Ova Cocta Pullum) Terhadap Kadar Hemoglobin Ibu Hamil Trimester III Di Puskesmas Teling Atas Kota Manado.

Profil Dinkes Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. (2021). . Profil Dinkes Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,.

Reni Suheni, T. I., & B. T. C. (2020). Pengaruh Pemberian Telur Ayam Ras Rebus Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil di Puskesmas Walantaka Kota Serang. JAKHKJ, 6(2).

Saputri, & Dona, R. (2022). PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL DENGAN ANEMIA MELALUI UPAYA KONSUMSI COOKIES KURMA SUKKARI DAN TABLET TAMBAH DARAH. Universitas Hasanuddin.

Sasono, H. A., Husna, I., Zulfian, & Mulyani, W. (2021). HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI BEBERAPA WILAYAH INDONESIA. Jurnal Medika Malahayati, 5(1).

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Sukarni, D., Sukma, P., & Rahmadhini, S. P. (2022). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil di Puskesmas Gandus Palembang Tahun 2021. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 22(3), 1829–1832.

WHO. (2019). Anaemia in Women and Children. World Health Organization.

Yunifitri, Astri, Aulia, D. L. N., & Roza, N. (2022). PENANGANAN NON FARMAKOLOGI DENGAN KONSUMSI BAYAM UNTUK MENINGKATKAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL ANEMIA. Zona Kebidanan: Program Studi Kebidanan Universitas Batam, 12(2).