MANAJEMEN SESAK PADA PASIEN CONGESTIVE HEART FAILURE (CHF) DENGAN EFUSI PLEURA: CASE REPORT

Authors

  • Siska Sastianingsih Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
  • Eka Afrima Sari Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
  • Sandra Pebrianti Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran

DOI:

https://doi.org/10.55681/sentri.v3i2.2297

Keywords:

Congestive Heart Failure, Lateral Kanan, Manajemen Sesak, Semifowler

Abstract

Congestive Heart Failure (CHF) adalah kondisi dimana terjadinya kegagalan pada jantung kanan dan kiri. CHF ditandai dengan adanya kelebihan cairan atau perfusi jaringan salah satunya adalah efusi pleura. Efusi pleura diakibatkan karena adanya peningkatan tekanan vena sistemik dan tekanan kapiler paru, hal tersebut membuat aliran oksigen ke jaringan tubuh menjadi berkurang dan menyebabkan tubuh mengalami desaturasi yang ditandai dengan menurunnya tingkat saturasi oksigen dalam tubuh dan timbul sesak sebagai respon tubuh. Pasien dalam penelitian ini berusia 43 tahun dan merupakan ibu rumah tangga. Pasien datang dengan keluhan sesak ditandai dengan frekuensi napas 24x/menit dan penurunan saturasi 94%. Kondisi sesak napas yang tidak teratasi dapat menimbulkan gangguan kenyamanan pada pasien dan mengganggu aktivitas sehari-hari, selain itu pasien mempunyai riwayat hipertensi yang tidak terkontrol yang menjadi salah satu faktor risiko terjadinya CHF. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran intervensi manajemen sesak pada pasien CHF dengan efusi pleura. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah case report melalui proses asuhan keperawatan secara komprehensif untuk manajemen sesak. Adapun intervensi yang dilakukan untuk mengatasi sesak adalah dengan pemantauan status pernapasan, pemberian posisi semifowler dan lateral kanan serta kolaborasi pemberian terapi oksigen. Evaluasi didapatkan frekuensi napas dalam rentang normal dan reguler, terdapat peningkatan saturasi oksigen, tidak terdapat penggunaan otot napas tambahan, pasien mengatakan sesak berkurang dan terdapat penurunan skala sesak dari skala 4 menjadi skala 2. Pada pasien ini, manajemen sesak berupa pemantauan status pernapasan, pemberian posisi semifowler dan lateral kanan serta kolaborasi pemberian oksigen dapat mengurangi sesak pada pasien CHF dengan efusi pleura.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agung, G. S., & Handayani, A. “Pengaruh Aktivitas Fisik Rumahan Terhadap Tekanan Darah pada Ibu Rumah Tangga Yang memiliki riwayat hipertensi di kelurahan titi kuning.” Jurnal Ilmiah Kohesi, 5 No. 3 (2021): 29-33.

Akpinar, G., & Topacoglu, H. “Evaluation of the effect of patient position in the management of chronic heart failure patients presenting with dyspnea.” Journal of Surgery and Medicine, 5 No 3 (2021): 284-288. https://doi.org/10.28982/josam.900938

A’la, M. Z. “Gambaran Kelelahan pada Pasien Gagal Jantung di Poli Jantung RS Tipe C Jember.” Doctoral dissertation, PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEPERAWATAN (2019).

Ananta Tanujiarso, B., Riani, S., Tri Astuti, F., Prodi S-, D., Telogorejo Semarang, S., & Prodi S-, M. “Pemberian Posisi 45 0 Efektif dalam Meningkatkan Saturasi Oksigen dan Menurunkan Respiration Rate Pasien Congestive Heart Failure (CHF).” In NURSING UPDATE 13 No. 4 (2022). https://stikes-nhm.e-journal.id/NU/index

Asmara, W., Sari, S. A., Fitri, N. L., Akademi, M., Dharma, K., Metro, W., & Akademi, D. “Penerapan Pemberian Posisi Semi Fowler terhadap Kualitas Tidur Pasien Gagal Jantung. Jurnal Cendikia Muda, 1 No. 2 (2021).

Bestall, J. C., Paul, E. A., Garrod, R., Garnham, R., Jones, P. W., & Wedzicha, J. A. “Usefulness of the Medical Research Council (MRC) dyspnoea scale as a measure of disability in patients with chronic obstructive pulmonary disease.” Thorax, 54 No. 7 (1999): 581–586. https://doi.org/10.1136/thx.54.7.581

F. Wenas, G. P., & Mermy Laoh, J. “Posisi Lateral Kanan Meningkatkan Saturasi Oksigen pada Pasien CHF Dengan Gangguan Pola Napas Tidak Efektif.” E-Prosiding Semnas, 01 No. 02 (2022): 236–243.

Faisal, D. R., Lazuana, T., Ichwansyah, F., & Fitria, E. “Faktor Risiko Hipertensi Pada Usia Produktif di Indonesia dan Upaya Penanggulangannya.” Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 25 No 1 (2022): 32–41. https://doi.org/10.22435/hsr.v25i1.5124

Febtrina, R., Nurachmah, E., & Gayatri, D. “The Effect of Lateral Position on Hemodinamics and Comfort Patients with Heart Failure: A Randomized Control Trial.” Riau Intervational Conference (2014): 362–370.

Harigustian, Y., Dewi, A., & Khoiriyati, A. “Gambaran Karakteristik Pasien Gagal Jantung Usia 45–65 Tahun di Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Gamping Sleman.” IJNP (Indonesian Journal of Nursing Practices), 1 No. 1 (2016): 55-60.

Helexandra, Y., Medison, I., Fitriana, D. W., & Mizarti, D. “Parapneumonic Effusion (Ppe) Dengan Congestive Heart Failure (CHF) Pada Pasien yang di Rawat Di Bagian Jantung.” Jurnal Human Care, 7 No. 1 (2022).

Izzuddin, A., Dinianty, S. F., & Nazaahah, Z. “Studi Literatur: Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Pasien Penderita Gagal Jantung di Indonesia.” J. Ilmu Kedokt. Dan Kesehat, 7 No. 1 (2020): 381–392.

Kamran, B. pleural effusion Retrieved February 8, 1BC, from https://emedicine.medscape.com/article/299959-overview (2018).

Kementerian Kesehatan RI. “Laporan Nasional Riskesdas 2018”. Jakarta, (2018).

Kesetyaningsih, T. W., Astuti, Y., & Noor, Z. “Aktivitas Fisik Rutin untuk Mencegah Penyakit Degeneratif.” Berdikari: Jurnal Inovasi dan Penerapan Ipteks, 8 No 1, (2020): 48-58.

King KC, Goldstein S. “Gagal Jantung Kongestif dan Edema Paru.” [Diperbarui 2022 19 September]. Di: StatPearls [Internet]. Pulau Harta Karun (FL): Penerbitan StatPearls; 2023 Januari-. Tersedia dari: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK554557/

Kusumajaya, H., & Permatasari, I. “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Congestive Heart Failure (CHF) Pasien.” Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 6 No. 1 (2023): 273–284. http://jurnal.globalhealthsciencegroup.com/index.php/JPPP

Mugihartadi, & Handayani, M. R. “Pemberian Terapi Oksigenasi dalam Mengurangi Ketidakefektifan Pola Nafas pada Pasien Congestive Heart Failure (CHF) Di Ruang Icu/Iccu Rsud Dr. Soedirman Kebumen.” Nursing Science Journal (NSJ), 1 No. 1 (2020): 2722–5054.

Muti, R.T. “Pengaruh Posisi Semi Fowler dengan Kombinasi Lateral Kanan terhadap Perubahan Haemodinamik pada Pasien Gagal Jantung di Ruang Iccu Rumah Sakit Umum Daerah Margono Soekarjo Purwokerto.” Viva Medika: Jurnal Kesehatan, Kebidanan dan Keperawatan, 13 No. 02 (2020): 124-140.

Muzaki, A., & Ani, Y. Penerapan Posisi Semi Fowler terhadap Ketidakefektifan Pola Nafas pada Pasien Congestive Heart Failure (CHF). Nursing Science Journal (NSJ), 1 No. 1 (2020): 19–24.

Nael, J., Ruggiu, M., Bailleul, C., Ortuno, S., Diehl, J.-L., Vimpère, D., Augy, J.-L., Guerot, E., Danchin, N., Puymirat, E., & Aissaoui, N. “Impact of hyperoxia on patients hospitalized in an intensive care unit for acute heart failure.” Archives of Cardiovascular Diseases, 112 No. 12 (2019): 748–753. https://doi.org/10.1016/j.acvd.2019.09.003

Nazemiyeh, M., Dorraji, A., Nouri-Vaskeh, M., & Sharifi, A. “Congestive heart failure is the leading cause of pleural effusion in the north-west of Iran.” Journal of cardiovascular and thoracic research, 11 No. 3 (2019): 244–247. https://doi.org/10.15171/jcvtr.2019.40

Patel, P., & Shah, S. “A Comparison of Effect of Semi Fowler’s and Side Lying Position on Pulmonary Functions and Oxygen Saturation in Bedridden Patients.” International Journal of Health Sciences and Research, 11 No. 5 (2021): 53–57. https://doi.org/10.52403/ijhsr.20210507

Priandani, P., Kusumajaya, H., & Permatasari, I. “Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Congestive Heart Failure (CHF) Pasien.” Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 6 No. 1 (2024): 273-284.

Puspita, D. “Efektifitas Posisi Tidur Miring Kanan dan Semifowler Terhadap Kualitas Tidur pada Pasien Gagal Jantung Kongestif Di RSUD. Dr. Soedarso Pontianak.” Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan, 10 No. 1 (2019): 35–47. http://jurnal-stikmuh-ptk.id

Rahmawati, E. Y., Pranggono, E. H., & Priambodo, A. P. “The Effect of Lateral Position with Head Up 45° on Oxygenation in Pleural Effusion Patients.” Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 9 No. 2 (2021): 124–130. https://doi.org/10.24198/jkp.v9i2.1672

Rajyaguru, C., Kalra, A., Samim, A., Abeije, B., Wessel, R., & Vempilly, J. J. “Mechanism of Pleural Effusion in Heart Failure: The Role of Diastolic Dysfunction and Misconception of Systolic Function.” Journal of Cardiac Failure, 23 No. 8 (2017): S42. https://doi.org/10.1016/j.cardfail.2017.07.116

Ratna Sari, P., Rampengan, S. H., & Panda, A. L. “Hubungan Kelas NYHA dengan Fraksi Ejeksi pada Pasien Gagal Jantung Kronik Di Blu/Rsup Prof. Dr. R.D. Kandou Manado.” Jurnal E-Clinic, 1 No. 2 (2013).

Rosidawati, I., & Ariyani, H. “Gambaran Tingkat Risiko Penyakit Kardiovaslar berdasarkan Skor Kardiovaskular Jakarta.” Healthcare Nursing Jurnal, 4 No. 1 (2022): 252–257.

Simanullang, P. “Hubungan Gaya Hidup dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia di Puskesmas Darussalam Medan.” Jurnal Darma Agung, XXVI No. 1 (2018): 522–532.

Singal, G dkk. “A Study on the Effect of Position in COPD Patients to Improve Breathing Pattern”,International Journal Of Scientific Research (2013).

Smeltzer, susan c. “Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth” (E. A, Ed.). penerbit buku kedokteran. (2017).

Wicaksono, F. D. “Asuhan Keperawatan Pada Klien Congestive Heart Failure (CHF) dengan Ketidakefektifan Pola Napas Di RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya.” (2020). http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/876

Wijayanti, S., Hardiyanti Ningrum, D., & Putrono. “Pengaruh Posisi Tidur Semi Fowler 45° terhadap Kenaikan Nilai Saturasi Oksigen pada Pasien Gagal Jantung Kongestif di RSUD Hadi Kudus.” Jurnal of Clinical Medicine, 6 No. 1 (2019): 13–19.

Downloads

Published

2024-02-03

How to Cite

Sastianingsih, S., Sari, E. A., & Pebrianti, S. (2024). MANAJEMEN SESAK PADA PASIEN CONGESTIVE HEART FAILURE (CHF) DENGAN EFUSI PLEURA: CASE REPORT . SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 3(2), 568–576. https://doi.org/10.55681/sentri.v3i2.2297