PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR PADA ANAK

Authors

  • Alfina Lailan STAI Darul Ulum Kandangan

Keywords:

Manfaat Lingkungan, Sumber Belajar Pada Anak

Abstract

Keterbatasan media dan sumber belajar pada anak sehingga guru memanfaatkan berbagai bahan yang ada di lingkungan sekitar sebagai media dan sumber belajar dalam kegiatan belajar mengajar. Mengingat peran sumber belajar sangat penting untuk keberhasilan dan pencapaian proses perkembangan anak. Guru diharapkan lebih kreatif untuk memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar  untuk meningkatkan dan mengefektifkan pembelajaran. Pemanfaatan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar merupakan salah satu aspek yang harus diperhatikan oleh guru. Kegiatan belajar mengajar dengan memanfaatkan lingkungan maka masalah keterbatasan media dan sumber belajar dapat teratasi serta anak juga berperan aktif dalam kegiatan belajar mengajar.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Cahyo N Agus. 2013. Panduan Aplikasi Teori-Teori Belajar dan Mengajar Teraktual dan Terpopuler. Yogyakarta: Diva Press.

Hasnida. 2016. Panduan Pendidik Dalam Mengimplementasikan Kurikulum PAUD 2013.Jakarta: PT. Luxima Metro Media.

Irfatul ‘Ulum (2014). Pemanfaatan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar Anak. Di unduh di https://journal.uny.ac.id/index.php/jpa/article/view/11707 pada tanggal 31 Mei 2023

Musfiqon. 2012. Pengembangan Media dan Sumber Pembelajaran. Jakarta: Prestasi Pustaka.

Satuan Tugas Definisi Terminologi AECT. 1977. Definisi Teknologi Pendidikan. Jakarta: CV.Rajawali.

Smaldino Sharon E, Deborah L Lowther, James D.Russell. 2011. Instructional Technology & Media For Learning. Jakarta:Kencana Prenadamedia Group.

Syarif Mohamad Sumantri. 2015. Strategi Pembelajaran. Jakarta:PT. Raja Grafindo Persada.

Uno Hamzah B dan Nurdin Mohamad. 2015. Belajar Dengan Pendekatan Pailkem. Jakarta: Bumi Aksara.

Downloads

Published

2023-06-14

How to Cite

Lailan, A. (2023). PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR PADA ANAK. SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(6), 2259–2266. Retrieved from https://ejournal.nusantaraglobal.or.id/index.php/sentri/article/view/1058