Meningkatkan Nilai Karakter Pada Siswa Sekolah Dasar dengan Melestarikan Budaya Gendang Beleq Berbasis Tri Hita Karana

Authors

  • Runi Fazalani Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha, Indonesia
  • I Made Sutajaya Universitas Pendidikan Ganesha, Indonesia
  • I Wayan Suja Universitas Pendidikan Ganesha, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55681/nusra.v5i1.2253

Keywords:

Character Values, Culture, Gendang Beleq, Tri Hita Karana

Abstract

Education with low character causes a crisis of national identity among the younger generation. The purpose of this article is an attempt to improve. The method used in the article is to conduct a literature review of various previous studies (literature review). The purpose of writing this article is to analyze various relevant theories, the literature used is research or reviews that have existed in scientific works and are published in journals. The result of this research is implementing Tri Hita Karana in schools through the implementation of Education and Training (Soft Skills and Entrepreneurship) with a cultural content and encouraging students to always explore the knowledge and skills of successful people and collaborate with people who have great intelligence, guide and invites students to have faith and act exemplary by always living cleanly and keeping the environment clean. Implementing Tri Hita Karana in schools through the provision of Education and Training (Soft Skills and Entrepreneurship) with a cultural content and encouraging students to always explore the knowledge and skills of successful people and collaborate with people who have great intelligence, guiding and inviting students to believe and act exemplary by always living cleanly and keeping the environment clean.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Budiarto, M. T. (2016). Peran matematika dan pembelajarannya dalam mengembangkan kearifan budaya lokal untuk mendukung pendidikan karakter bangsa. In Seminar Nasional Pendidikan Matematika (pp. 1-11).

Dharma, I. M. A., Sutajaya, I. M., Suja, I. W., & Sudewiputri, M. P. (2023). Integrasi Tri Hita Karana dalam Pendidikan Anak-Anak Bali: Memelihara Budaya dan Etika. Indonesian Journal of Learning Education and Counseling, 6(1), 52-59.

Fauzi, A., Anar, A. P., Rahmatih, A. N., Wardani, K. S. K., & Warthini, N. L. P. N. S. (2020). Persepsi Guru Terhadap Siswa Berkesulitan Fungsional di SD Negeri Gunung Gatep Kabupaten Lombok Tengah. Progres pendidikan, 1(2), 72-79.

Fazalani, R. (2018). Tradisi Bau Nyale Terhadap Nilai Multikultural Pada Suku Sasak. FON: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 13(2).

Fazalani, R. (2020). Kesenian Gendang Belek Masyarakat Suku Sasak Sebagai Budaya Tradisional. Lingua Franca: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 4(2), 256-268.

Fazalani, R., & Artika, I. W. (2023). Preserving Beponggoan Tradition at Begawe Nyongkolan Merarik (Wedding) Event in Mereje Village, West Lombok. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(4), 5784-5791.

Imam H, Ummah K, Sa'diyah, Siti S, (2023). Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dan Sumber Belajar Dalam Mengatasi Kesulitan Membaca Al-Quran Pada Siswa. Al Burhan: Jurnal Kajian Ilmu dan Pengembangan Budaya Al-Qur'an. Vol 23. No 02.

Juniadi, K. D., Dantes, D. N., Dantes, G. R., & ST, M. (2015). Pengaruh Pembelajaran Kontekstual Berbantuan Media TIK Terhadap Hasil Belajar IPA Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa Kelas IX SMP Nasional Denpasar Tahun Ajaran 2014/2015. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Indonesia, 5(1).

Labudasari, Erna, and Eliya Rochmah. (2018). "Peran budaya sekolah dalam meningkatkan karakter siswa sekolah dasar." Prosiding Seminar Nasional PGSD.

Nasution, B., Sa’diyah, S., Firmansyah, F., & Abimayu, M. E. (2023). Implementasi Pembelajaran Berdiferensiasi Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam. Jurnal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Jati, 4(2), 223–232. https://doi.org/10.55943/jipmukjt.v4i2.94.

Putri, D. P. (2018). Pendidikan karakter pada anak sekolah dasar di era digital. AR-RIAYAH: Jurnal Pendidikan Dasar, 2(1), 37-50.

Sumaryono, R., & Mahardhika, S. T. I. E. (2014). Penerapan metode trend moment dalam forecast penjualan beton readymix di pt. x, Mojokerto. Media Mahardika, 13(1), 51-57.

Suryawan, I. P. P. (2022). Tri Hita Karana sebagai Kearifan Lokal dalam Pendidikan Karakter: Sebuah Kajian Literatur. Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia, 5(2).

Totok, T. (2018). Aktualisasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal Dalam Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Peneguh Karakter Kebangsaan. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 8(2), 171-186.

Wahyudi, I. M. D., Agung, A. A. G., & Sujana, W. (2021). Pengembangan Video Pembelajaran Berbasis Tri Hita Karana Pada Muatan Pelajaran IPS Kelas V SD. Jurnal Pedaagogi Dan Pembelajaran, 4(1), 49-58.

Wahyuni, D. (2012). The research design maze: Understanding paradigms, cases, methods and methodologies. Journal of applied management accounting research, 10(1), 69-80.

Yasa, I. M., Sukadi, S., & Margi, I. K. (2022). Penerapan Nilai-Nilai Karakter Berlandaskan Falsafah Tri Hita Karana melalui Pembelajaran Tematik Pada Siswa Kelas VI SD Lab Undiksha. Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial, 8(1), 1-10.

Downloads

Published

2024-02-27

How to Cite

Fazalani, R., Sutajaya, I. M., & Suja, I. W. (2024). Meningkatkan Nilai Karakter Pada Siswa Sekolah Dasar dengan Melestarikan Budaya Gendang Beleq Berbasis Tri Hita Karana. NUSRA : Jurnal Penelitian Dan Ilmu Pendidikan, 5(1), 375–382. https://doi.org/10.55681/nusra.v5i1.2253