ANALISIS JUMLAH TROMBOSIT PENDERITA SUSPEK DEMAM BERDARAH DENGUE METODE FONIO DAN OTOMATIK

Nurul Inayati; Fihiruddin Fihiruddin

Authors

Nurul Inayati Politeknik Kesehatan Mataram
Fihiruddin Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram

Keywords:

DBD, Trombosit, Fonio, Otomatik

Abstract

DBD dapat didiagnosa berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan laboratorium. Parameter laboratorium untuk menegakkan diagnosis DBD diantaranya adalah trombositopenia (jumlah trombosit) ≤100.000 sel/mm3. Pemeriksaan trombosit sangan bermanfaat untuk pemantauan kondisi DBD dan penentuan prognosis. Jumlah trombosit dapat diperiksa menggunakan metode fonio dan otomatik. Nilai normal trombosit adalah 150.000-450.000 sel/mm³. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jumlah trombosit penderita suspek DBD dengan metode Fonio dan otomatik agar dapat dijadikan pedoman bagi tenaga laboratorium. Hasil penelitian didapatkan rerata jumlah trombosit penderita suspek DBD metode fonio adalah 63.214 sel/mm³ lebih rendah dari metode otomatik yaitu 176.607 sel/mm³dengan selisih sebanyak 113.393 sel/mm³ atau sebesar 1.00%. Rerata trombosit penderita suspek DBD metode fonio lebih adalah 96.476 sel/mm³ lebih rendah dari metode otomatik yaitu 58.809 sel/mm³dengan selisih sebanyak 37.667 sel/mm³ atau sebesar 1.00%. Analisis statistic Uji Mann Whitney didapatkan nilai probabilitas 0,068 > α (0,05) yang berarti tidak terdapat perbedaan jumlah trombosit penderita suspek DBD dengan metode fonio dan otomatik

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arisanti M, Suryaningtyas NH. Kejadian Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Indonesia Tahun 2010-2019. Spirakel. 2021;13(1):34-41. doi:10.22435/spirakel.v13i1.5439

Beyer M, Lenz R, Kuhn KA. Health Information Systems. Vol 48.; 2006. doi:10.1524/itit.2006.48.1.6

Novita A. Tanda Dan Gejala Demam Berdarah Dengue.https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/10/tanda-dan-gejala-demam-berdarah-dengue. Published 2022.

Indrayani YA, Wahyudi T. Situasi Demam Berdarah Dengue. InfoDATIN. 2018:1-7. https://pusdatin.kemkes.go.id/.

Ginting F, Ginting J, Kembaren T, et al. Pedoman Diagnostik dan Tata Lakasana Infeksi Dengue dan Demam Berdarah Dengue Menurut Pedoman WHO 2011. J Univ Sumatera Utara. 2017:1-42. https://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/63599/096 .pdf?sequence=1.

Kemenkes RI. Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Infeksi Dengue Pada Dewasa. Jakarta; 2020.

Praptomo AJ. Perbandingan Hasil Pemeriksaan Hitung Jumlah Trombosit Metode Langsung (Rees Ecker),Metode Tidak Langsung (Fonio), dan Metode Automatik (Hematology Analyzer). J Med. 2016;1(1):1-13. http://jurnal.itkeswhs.ac.id/index.php/medika/article/view/34.

Jemani, Kurniawan MR. Analisa Quality Control Hematologi di Laboratorium Rumah Sakit An-Nisa Tangerang. Binawan Student J. 2019;1(2):80-85. https://journal.binawan.ac.id/index.php/bsj/article/view/58/59.

Ronald A. Sachar, Richard A. McPherson ; Alih Bahasa, dr. Brahm U. Pendit dr. DW. Tinjauan Klinis Hasil Pemeriksaan Laboratorium. Jakarta: EGC; 2004. https://katalogdpkprovntb.perpusnas.go.id/detail-opac?id=22960.

Kemenkes RI. Demam Berdarah Dengue. Bul Jendela Epidemiol. 2010;2(Agustus):1-31. https://www.kemkes.go.id/folder/view/01/structure-publikasi-pusdatin-buletin.html.

Mansyur A. Penuntun Praktikum Hematologi. Makassar: Fakultas Kedokteran UNHAS; 2015. https://med.unhas.ac.id/kedokteran/wp-content/uploads/2015/04/MANUAL-CSL-1-HEMATOLOGI-2.pdf.

Yani N, DIV Analis Kesehatan P, Perintis Padang Stik. Validasi Hasil Pemeriksaan Jumlah Trombosit Secara Autoanalyzer Dan Manual Menggunakan Amonium Oksalat 1%. Pros Semin Kesehat Perintis E. 2018;1(1):2622-2256.

Garini A. Perbandingan hasil hitung jumlah trombosit secara otomatik pada darah yang ditambahkan antikoagulan Na2EDTA 10 % dengan K2EDTA vacutainer. J Kesehat. 2013;1(11):75-78.

Sukorini Usi. Pemantapan Mutu Internal Laboratorium Klinik. Yogyakarta: Alfa Media; 2010.

Maharani DR, Anggraini H, Isworo JT. Perbedaan Hitung Jumlah Trombosit Metode Impedansi, Langsung dan Barbara Brown. Lab Patol Klin Fak Ilmu Keperawatan dan Kesehat Univ Muhammadiyah. 2017;(September):675-678. https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/psn12012010/article/view/2958.