HUBUNGAN PENDIDIKAN KESEHATAN, DUKUNGAN SUAMI DAN PERAN PLKB TERHADAP MINAT PENUNDAAN KEHAMILAN PADA WANITA USIA DIBAWAH 20 TAHUN DI KECAMATAN TOBOALI BANGKA SELATAN TAHUN 2022

Authors

  • Lutfia Caesar Hanun Universitas Indonesia Maju
  • Madinah Munawaroh Hayatullah Universitas Indonesia Maju
  • Siti Hodijah Universitas Indonesia Maju

DOI:

https://doi.org/10.55681/sentri.v2i3.684

Keywords:

Dukungan Suami, Pendidikan Kesehatan, Minat Penundaan Kehamilan, Peran PLKB

Abstract

Pendahuluan: Minat penundaan kehamilan didefinisikan sebagai suatu keinginan terorganisir yang mendorong serangkaian usaha yang dilakukan secara sengaja oleh pasangan perkawinan yang dapat mengakibatkan tertundanya kehamilan. Di Indonesia pada tahun 2018 satu dari sembilan anak perempuan menikah.. Metode : deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini ialah 36 jiwa dengan teknik random sampling untuk pengambilan sampel sehingga didapati sampel sebanyak 33 jiwa. Hasil dan Pembahasan : Menunjukkan ada hubungan signifikan antara pendidikan kesehatan dengan minat penundaan usia kehamilan diperoleh nilai p value 0,032, dukungan suami dengan minat penundaan usia kehamilan diperoleh nilai p value 0,042 dan peran PLKB dengan minat penundaan usia kehamilan diperoleh nilai p value 0,034.. Kesimpulan :  Diharapkan untuk  wanita usia < 20 tahun yang sudah menikah dan belum hamil untuk dapat terlibat dalam penyuluhan guna meningkatkan pengetahuan dan mengikuti program KB hingga berada di umur yang siap untuk hamil.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Pusat Statistik. Pencegahan Perkawinan Anak Percepatan yang Tidak Bisa Ditunda. Badan Pusat Statistik. 2020;6–10.

Sinha AK, Srivastav V, Khan MS, Verma N, Klu J, Singh A, et al. Child marriage. Econ Polit Wkly. 2020;48(52):5.

Badan Pusat Statistik. Statistik Indonesia. 1st ed. Badan Pusat Statistik, editor. Jakarta: Badan Pusat Statistik; 2020.

Badan Pusat Statistik Bangka Belitung. Statistik Bangka Belitung. Bappeda. 2020.

SDKI. Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia 2017. Sdki. 2017;1–86.

Walyani ES. Asuhan Kebidanan Persalinan dan Bayi Baru Lahir. Makassar: Pustaka Baru; 2018.

Budiharjo DN. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Di Wilayah Kerja Puskesmas Saptosari Kabupaten Gunungkidul Tahun 2017 Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Di Wilayah Kerja Puskesmas Saptosari Kabupaten Gunungkidul Tahun 2017. Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehat Yogyakarta. 2017;3.

Purnawati D. Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap Pasangan Usia tentang Kesehatan Reproduksi Terhadap Penundaan Kehamilan. Surakarta; 2016.

Susanti HD, Arfamaini R, Sylvia M, Vianne A, D YH, D HL, et al. Konseling Kesehatan Pranikah terhadap Penundaan Kehamilan Berisiko pada Calon Pasangan Usia Dibawah 20 Tahun. J Keperawatan Univ Muhammadya Malang

Setyo E. Konsep,Proses,Aplikasi dalam Pendidikan Kesehatan. 2016;4–5.Purnama Y, Kurnia D. Pengaruh posisi tegak terhadap intensitas nyeri persalinan pada primipara di Bidan Praktik Mandiri (BPM) Kota Bengkulu. Jurnal of Midwifery, 2020;7(1). https:/jurnal.unived.ac.id. Hlm. 55─7.

Purwoastuti, Walyani ES. Ilmu Obstetric & Ginekologi Social Untuk Kebidanan. Jakarta: FKKUMJ; 2017.

Lukman AJ. Remaja Hari Ini Pemimpin Masa Depan. Jakarta: BKKBN; 2017.

Kementrian Kesehatan RI. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Kemenkes; 2019.

Socolov DG, Iorga M, Carauleanu A, Ilea C, Blidaru I, Boiculese L, et al. Pregnancy during Adolescence and Associated Risks: An 8-Year Hospital-Based Cohort Study (2007-2014) in Romania, the Country with the Highest Rate of Teenage Pregnancy in Europe. Biomed Res Int. 2017;2017.

Muhammad D. M. et. al. Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif. Jawa Barat: CV Media Sains Indonesia; 2021.

Saifuddin. Ilmu kebidanan. Jakarta: PT Bina Pustaka; 2016.

Mubarak WI. Promosi Kesehatan : Sebuah Pengantar Proses Belajar Mengajar dalam Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu; 2015.

Syaekhu A. Penyuluhan KB dan Pembangunan Keluarga Sejahtera. Makassar: Kesuma Jaya; 2018.

Eddy R. Populasi, Sampel, Variabel dalam penelitian kedokteran. Semarang: PT Nasya Management; 2021.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta,CV.; 2019.

Saputra A & Ovan. Aplikasi Uji Validitas Dan Reliabilitas Instrumen Penelitian Berbasis Web. Sulawesi S; 2020.

Suharsimi Arikunto. Prosedur Penelitian. Cipta R, editor. Jakarta; 2014.

V. Wiratna Sujarweni. Panduan Penelitian Kebidanan Dengan SPSS. Yogyakarta: Pustaka Baru Press; 2019.

Meriyani DA, Kurniati DPY, Januraga PP, Meriyani DA, Kurniati DPY, Januraga PP, et al. Faktor Risiko Kehamilan Usia Remaja di Bali : Penelitian Case Control Risk Factors for Adolescent Pregnancy in Bali. Public Heal Prev Med Arch. 2016;4:201–6.

Morón-duarte LS, Latorre C TJ. Risk factors for adolescent pregnancy in Bogotá , Colombia 2014. Pan Am J Public Heal. 2018;36(5):179–84.

Raisa E. Risiko Kehamilan 4t (Terlalu Muda, Terlalu Tua, Terlalu Banyak Dan Terlalu Dekat). Jakarta: Salemba Medika; 2019.

Satriyandari Y, Yunita A. Gambaran Dukungan Suami Pada Pasangan Usia dengan Kejadian Unmetneed di Kelurahan Panembahan Yogyakarta Tahun 2016. J Ilm Bidan. 2018;3(1):21–9.

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. PUS Unmet Need Jadikan Garapan Prioritas KB. Jakarta: BKKBN RI; 2020.

Harahap VS. Pengaruh Kredibilitas Komunikasi Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Terhadap Peningkatan Akseptor Keluarga Berencana Di Kota Medan. Interaksi. 2018;2(2):145–56.

Arif Rizky. Peran Penyuluh Keluarga Berencana. Jakarta: Salemba Medika; 2015.

Downloads

Published

2023-03-30

How to Cite

Hanun, L. C., Hayatullah, M. M., & Hodijah, S. (2023). HUBUNGAN PENDIDIKAN KESEHATAN, DUKUNGAN SUAMI DAN PERAN PLKB TERHADAP MINAT PENUNDAAN KEHAMILAN PADA WANITA USIA DIBAWAH 20 TAHUN DI KECAMATAN TOBOALI BANGKA SELATAN TAHUN 2022. SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(3), 888–897. https://doi.org/10.55681/sentri.v2i3.684