PENGARUH PEMBERIAN DADIH KEPADA IBU HAMIL TERHADAP BERAT BADAN BAYI BARU LAHIR DI SUMATRA BARAT

Arifannisa Amril; Anggia Perdana Harmen; Nur Indrawaty Lipoeto

Authors

Arifannisa Amril Universitas Andalas
Anggia Perdana Harmen Universitas Andalas
Nur Indrawaty Lipoeto Universitas Andalas

Keywords:

Berat badan bayi baru lahir, Probiotik, Ibu Hamil, Dadih

Abstract

Status gizi ibu selama kehamilan dapat mempengaruhi kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) pada bayi. Asupan nutrisi ibu selama hamil merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi status gizi. Untuk memaksimalkan kebutuhan nutrisi ibu hamil dapat diberikan probiotik sehingga menghasilkan outcome yang lebih baik. Dadih merupakan salah satu makanan yang tinggi probiotik dan bisa meningkatkan berat badan bayi baru lahir. Tujuan : Mengetahui pengaruh pemberian dadih kepada ibu hamil terhadap berat badan bayi baru lahir di Sumatra Barat. Metode : Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan studi kohort retrospektif. Penelitian ini menggunakan data sekunder. Teknik pengambilan subjek adalah total sampling. Subjek yang memenuhi kriteria inklusi berjumlah 87 subjek kelompok intervensi dan 72 subjek kelompok kontrol. Penelitian ini dianalisis menggunakan T-Test Independent. Hasil : Hasil penelitian ini memperoleh rata-rata berat badan lahir bayi kelompok intervensi sebesar 3189,25 gram dan rata-rata berat badan lahir bayi kelompok kontrol sebesar 3271,94 gram. Berdasarkan T-Test Independent, tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara berat badan lahir bayi dari kelompok intervensi dan kelompok kontrol dengan nilai p>0,05. Kesimpulan: Pemberian dadih kepada ibu hamil tidak memiliki pengaruh terhadap berat badan bayi baru lahir di Sumatra Barat.

Downloads

Download data is not yet available.

References

BPS. (2018). Profil Anak Indonesia 2018. Jakarta: Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA).

Kemenkes RI. (2018). Health Statistics (Health Information System). Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Rinjani M, Utari N, Rosita M. Factor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian BBLR. 2017.

Nasution D, Nurdiati DS, Huriyati E. Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) dengan Kejadian Stunting pada Anak Usia 6-24 bulan. Jurnal Gizi Klinik Indonesia. 2014;11(1):31.

Kemenkes RI. Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementrian Kesehatan RI. 2018;53(9):1689– 99.

Marlina Y. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Gizi Ibu Hamil di Puskesmas Leling Kec. Tommo, Kab. Mamuju Tahun 2017. 2019;1(1):1–7.

Pritasari, Darmayanti, Lestari NT. (2017). Gizi Dalam Daur Kehidupan. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Syari M, Serudji J, Mariati U. Peran Asupan Zat Gizi Makronutrien Ibu Hamil terhadap Berat Badan Lahir Bayi di Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas. 2015;4(3):729–36.

Kodariah R, Armal HL, Wibowo H, Yasmon A. The Effect of Dadih in BALB/c Mice on Pro-inflammatory and Anti-inflammatory Cytokine Productions. Journal of the Medical Sciences (Berkala Ilmu Kedokteran). 2019;51(04):292–300.

Susmiati, dkk. Pemanfaatan Makanan Tambahan Berbasis Diversifikasi Dadiah pada Ibu Hamil dan Pelatihan Pemantauan Status Gizi pada Petugas Kesehatan. 2019;2(4):398–405.

Purwati E. Diversifikasi Produk Dadih Asal Susu Kerbau Sumatera Barat Menunjang Kesehatan dan Ekonomi Rakyat. 2017;1–13.

Baldassarre ME, Palladino V, Amoruso A, Pindinelli S, Mastromarino P, Fanelli M, et al. Rationale of Probiotic Supplementation during Pregnancy and Neonatal Period. Nutrients. 2018;10(11):1–22.

Edwards SM, Cunningham SA, Dunlop AL, Corwin EJ. The Maternal Gut Microbiome during Pregnancy. MCN The American Journal of Maternal/Child Nursing. 2017;42(6):310–6.

Nasution YF, Lipoeto NI, Yulizawati Y. Hubungan Kadar Insulin-Like Growth Factor 1 Serum Maternal dengan Berat Badan dan Panjang Badan Bayi Baru Iahir pada Ibu Hamil KEK. Majalah Kedokteran Andalas. 2019;42(3S):19.

Helmizar. Potensi Dadih Sumatera Barat untuk Peningkatan Status Gizi Ibu Hamil. 2019.

Herwati M, Prastika DA, Martanti LE. Hubungan Antara Status Gizi Ibu Hamil Dengan Berat Badan Bayi Lahir. Jurnal Sains Kebidanan. 2021;3(2):67- 73.

Fajriana A, Buanasita A. Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah Di Kecamatan Semampir Surabaya. Media Gizi Indonesia. 2018 Aug 8;13(1):71.

Yuliva, Ismail D, Rumekti D. Hubungan Status Pekerjaan Ibu Dengan Berat Lahir Bayi di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Berita Kedokteran Masyarakat. 2015;25(2):96-108.

Sukmani KNA. Korelasi Umur Ibu Melahirkan Dengan Panjang Lahir Dan Berat Badan Lahir Bayi Umur 0 Hari Di Kecamatan Genteng-Kabupaten Banyuwangi. 2016;5(2):288.

Puspanagara A, Khayati YN. Hubungan Status Gizi Ibu Bersalin dengan Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). Journal of Holistics and Health Sciences. 2021;3(1):42-50.

Yulianti I, Hargiono RA. Hubungan Status Gizi Ibu Hamil Dengan Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) Di RSUD Dr Wahidin Sudirohusodo Kota Mojokerto. Surya. 2016;8(3):56-62.

Retni, Margawati A, Widjanarko B. Pengaruh Status Gizi & Asupan Gizi Ibu Terhadap Berat Bayi Lahir Rendah Pada Kehamilan Usia Remaja. Jurnal Gizi Indonesia. 2016;5(1):14-19.

Shiddiq A, Lipoeto NI, Yusrawati. Hubungan Pertambahan Berat Badan Ibu Hamil terhadap Berat Bayi Lahir di Kota Pariaman. Jurnal Kesehatan Andalas. 2014;3(1):472-477.

Harti LB, Kusumastuty I, Hariadi I. Hubungan Status Gizi dan Pola Makan terhadap Penambahan Berat Badan Ibu Hamil. Indonesian Journal of Human Nutrition. 2016;3(1):54–62.

Luoto R, Laitinen K, Nermes M, Isolauri E. Impact of Maternal ProbioticSupplemented Dietary Counselling on Pregnancy Outcome and Prenatal and Postnatal Growth: A Double-blind, Placebo controlled Study. British Journal of Nutrition. 2010 Jun;103(12):1792–9.

Wang CC, Tung YT, Chang HC, Lin CH, Chen YC. Effect of Probiotic Supplementation on Newborn Birth Weight for Mother with Gestational Diabetes Mellitus or Overweight/Obesity: A Systematic Review and Meta-analysis. Nutrients. 2020 Nov 1;12(11):1–14