PENERAPAN NETWORK PLANNING PADA PROYEK PEMBANGUNAN DINAS KEHUTANAN KEC. MEDAN AMPLAS

Apriyani Ripka Yustika Br Tarigan; Binaria Br Sembiring; Ilda Aprisya Pardede; Ahmad Albar Tanjung

Authors

Apriyani Ripka Yustika Br Tarigan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Sukma
Binaria Br Sembiring Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Sukma
Ilda Aprisya Pardede Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Sukma
Ahmad Albar Tanjung Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Sukma

Keywords:

Network Planning, Critical Path Method, Critical Path

Abstract

Peningkatan jumlah perusahaan konstruksi di Indonesia menimbulkan tantangan bagi perusahaan untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi pada pengelolaan sumber daya agar mampu unggul di antara para pesaing. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan Network Planning dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam pengalokasian waktu dan biaya pada proyek konstruksi. Metode penelitian berupa studi kasus dengan menjawab permasalahan CV. Asawinata mmengenai perencanaan jaringan kerja proyek pembangunan Gedung Dinas Kehutanan. Teknik analisis data yang digunakan adalah Critical Path Method. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu penyelesaian proyek tersebut adalah 182,3 hari.

Downloads

Download data is not yet available.

References

(Angelin & Ariyanti, 2019; Belakang et al., 2012; Hadi & Anwar, 2018; Hasyim et al., 2012; Ismael, 2013; Maddeppungeng et al., 2020; Pangkey et al., 2012; PERT, 1996; Situmorang et al., 2018)Angelin, A., & Ariyanti, S. (2019). Analisis Penjadwalan Proyek New Product Development Menggunakan Metode Pert Dan Cpm. Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 6(1), 63–70. https://doi.org/10.24912/jitiuntar.v6i1.3025

Belakang, L., Melalui, S. B., & Hijau, K. (2012). BAB I. 2010, 1–27.

Hadi, S., & Anwar, S. (2018). Proyek Analisis Manajemen Pelaksanaan Proyek Pembangunan Laboratorium Fakultas Ekonomi UNSOED. Jurnal Konstruksi UNSWAGATI CIREBON, VII(2), 111–118.

Hasyim, M. H., Soehardjono, A., & Bakhtiyar, A. (2012). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keterlambatan proyek konstruksi pembangunan gedung di kota lamongan. Jurnal Rekayasa Teknik Sipil, 6(1), 55–66.

Ismael, I. (2013). Keterlambatan Proyek Konstruksi Gedung Faktor Penyebab Dan Tindakan Pencegahannya Oleh. Februari Jurnal Momentum, 14(1), 46–56.

Maddeppungeng, A., Intari, D. E., & Oktafiani, A. (2020). Studi Faktor Penyebab Keterlambatan Proyek Konstruksi Studi Kasus Proyek Pembangunan 6 Ruas Jalan Tol Dalam Kota Jakarta. Konstruksia, 11(1), 89. https://doi.org/10.24853/jk.11.1.89-96

Pangkey, F., Malingkas, G. Y., & Walangitan, D. O. R. (2012). Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (Smk3) Pada Proyek Konstruksi Di Indonesia (Studi Kasus: Pembangunan Jembatan Dr. Ir. Soekarno-Manado). Jurnal Ilmiah Media Engineering, 2(2), 100–113.

PERT, D. (1996). Penjadwalan Proyek Pembangunan Perumahan Cluster Pasawahan Regency. Stt-Wastukancana.Ac.Id. https://stt-wastukancana.ac.id/jurnal/download/7.2.3.DAISY.pdf

Situmorang, B. E., Arsjad, T. T., Tjakra, J., Sipil, T., Sam, U., Manado, R., Manado, J. K. B., & Ratulangi, S. (2018). Analisis Risiko Pelaksanaan Pembangunan Proyek Konstruksi Bangunan Gedung. Tekno, 16(69), 31–36.

Angelin, A., & Ariyanti, S. (2019). Analisis Penjadwalan Proyek New Product Development Menggunakan Metode Pert Dan Cpm. Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 6(1), 63–70. https://doi.org/10.24912/jitiuntar.v6i1.3025