ANALISIS EFEKTIFITAS MESIN BUBUT MENGGUNAKAN OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENES DAN SIX BIG LOSSES PADA UD LARAS JAYA LOGAM
Keywords:
Breakdown, Downtime, Overall Equipment Effectiveness, Failure Mode and Effect AnalysisAbstract
Dalam proses produksi mesin yang digunakan setiap hari, ditemukan kendala yang mengalami kerusakan berupa kelistrikan motor penggerak, overheating, bearing dan part sudah aus. Berdasarkan data sekunder terkait total waktu Total Produktive Maintenance yang ada pada mesin bubut selama periode Maret 2022 hingga Februari 2023 adalah 124 jam atau 7.440 menit dari jumlah total waktu produksi yang ada. Penelitian ini menggunakan metode Total Productive Maintenance dengan analisis nilai overall equipment effectiveness. Pengukuran efektivitas mesin dapat diketahui dengan menggunakan metode OEE. Untuk mengetahui kegagalan terbesar dapat diketahui menggunakan six big losses untuk memastikan komponen yang menjadi kendala terbesar. Selanjutnya penyebab permasalahan tersebut akan dilakukan analisis menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dengan tujuan mengetahui urutan prioritas dari permasalahan yang terjadi dan yang nantinya dicari cara menanggulangi permasalahan tersebut (improvement) agar tidak terjadi downtime saat proses produksi. Dilakukan analisis dalam penerapan Overall Equipment Effectiveness (OEE) yang dilihat dari faktor availability, performance dan rate of quality. Hasil pengukuran efektivitas menunjukan bahwa rata-rata nilai availability 96,2%, performance efficiency 92,71%, rate of quality 95,02% dengan OEE sebesar 84,71%. Nilai OEE tersebut belum memenuhi syarat standar OEE ideal yakni sebesar 85%. Berdasarkan hasil penelitian, pada UD Laras Jaya Logam terdapat beberapa penyebab rendahnya nilai OEE mesin bubut tersebut, diantaranya yaitu breakdown time losses, setup and adjustment loading time, idling & minor stoppage, reduced speed, dan defects or rework losses. Tingginya angka downtime dan defect menyebabkan proses produksi kurang efektif sehingga perlu adanya penjadwalan perawatan mesin.
Downloads
References
Anthony, (2020). Analisis Penerapan Total Productive Maintenance (TPM) Menggunakan Overall Equipment Efectiveness (OEE) Dan Six Big Losses Pada Mesin Cold Leveller PT. KPS. JATI UNIK : Jurnal Ilmiah Teknik Dan Manajemen Industri, 2(1), 94.
Fitriadi, dkk (2020). Integrasi Overall Equipment Effectiveness (OEE) Dan Failure Mode And Effect Analysis (FMEA) Untuk Meningkatkan Efektifitas Mesin Screw Press Di Pt. Beurata Subur Persada Kabupaten Nagan Raya. Jurnal Optimalisasi, 4(2), 97-107.
Frima, dkk (2020). Usulan Penerapan Total Productive Maintenance (tpm) Untuk Meningkatkan Efektivitas Mesin Single h
Guedesa, dkk (2021). The role of motivation in the results of total productive maintenance. Production, 31(2006), 1–14.
Kulsum, dkk (2020). Review Produktivitas Mesin Menggunakan Total Productive Maintenance (Studi Kasus Perusahaan Manufaktur). Journal Industrial Servicess, 6(1), 40.
Kurnia, N. F. (2020). Penerapan Total Productive Maintenance (TPM) Dengan Menggunakan Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) Dan Failure Mode And Effect Analysis (Fmea) Pada Mesin Jahit Toyota LS2-AD140 (Studi Kasus: CV Manggala Glove).
Meca Vital, dkk (2020). Total Productive Maintenance and the Impact of Each Implemented Pillar in the Overall Equipment Effectiveness. International Journal of Engineering and Management Research, 10(02), 142–150.
Mtsweni, E. S., Dkk (2020). Title. Engineering, Construction and Architectural Management, 25(1),1–9.
Nugroho, A. J. (2017). Evaluasi Gangguan Jaringan Telepon Menggunakan Metode FTA dan FMEA.
Nurprihatin, F., dkk (2020). Total productive maintenance policy to increase effectiveness and maintenance performance using overall equipment effectiveness. Journal of Applied Research on Industrial Engineering, 6(3),
Pandey, A., dkk (2020). Implemented the Overall Equipment Effectiveness ( OEE ) by the techniques of Total Productive Maintenance ( TPM ) in MSE ’ s - A case study. International Journal of Advance Research, Ideas and Innovations in Technology, 5(1), 503–511.
Prasmoro, A. V., & Ruslan, M. (2020). Analisis Penerapan Total Productive Maintenance (TPM) dengan Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) pada Mesin Kneader (Studi Kasus PT. XYZ). Journal of Industrial and Engineering System, 1(1), 53–64.
Pratama, D., & Yuamita, F. (2021). Analisis Efektivitas Mesin Jahit Dengan Overall Equipment Effectiveness (OEE) Dan Failure Mode And Effect Analys (FMEA) (Study kasus : CV. Cahaya Setia Mulia). JIE.UPY Journal of Industrial Engineering Universitas PGRI Yogyakarta, 1(1), 23–30.
Tian Xiang, Z., & Jeng Feng, C. (2020). Journal of Industrial Engineering and Management Implementing Total Productive Maintenance in a Manufacturing Small or Medium-Sized Enterprise. Journal of Industrial Engineering and Management, 14(2), 152–175.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.