SOSIALISASI DAN EDUKASI TENTANG KESEHATAN MENTAL DI SMAN 1 SAMPARA KECAMATAN SAMPARA KABUPATEN KONAWE SULAWESI

I Sahidin; Gusti Ray Sadimantara; Wahyuni Wahyuni; Fadhliyah Malik; Fahriah Nadiryati Sadimantara; Rahmat Muliadi; Muhammad Israwan Aziz

doi:10.55681/ejoin.v2i10.1708

Authors

I Sahidin Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia
Gusti Ray Sadimantara Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia
Wahyuni Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia
Fadhliyah Malik Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia
Fahriah Nadiryati Sadimantara Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia
Rahmat Muliadi Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia
Muhammad Israwan Aziz Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55681/ejoin.v2i10.1708

Keywords:

Kesehatan Mental, Siswa SMA, Sampara

Abstract

Kesehatan mental telah menjadi permasalahan serius secara global yang dapat merugikan individu, keluarga dan masyarakat. Untuk mengatasi masalah ini, dilakukan sebuah pengabdian masyarakat di SMA Negeri 1 Sampara dengan fokus pada sosialisasi tentang bahaya kesehatan mental dan upaya pencegahannya. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya siswa(i) SMA Negeri 1 Sampara, tentang resiko dan konsekuensi negatif dari masalah kesehatan mental dengan menggunakan metode penyuluhan, pembagian leaflet dan kegiatan interaktif melalui pemberian materi dan diskusi. Penyuluhan memberikan informasi yang komperhensif tentang kesehatan mental, bahaya dan dampaknya serta upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan mental. Hasil dari pengabdian ini menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat di Kecamatan Sampara khususnya siswa(i) SMA Negeri 1 Sampara tentang bahaya kesehatan mental. Masyarakat menjadi lebih responsif dan proaktif dalam mengurangi masalah kesehatan mental dengan mengambil langkah-langkah preventif untuk menghindari masalah kesehatan mental. Pengabdian masyarakat ini berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya kesehatan mental dan upaya pencegahannya. Kolaborasi antara pihak sekolah, masyarakat dan Instansi terkait menjadi kunci dalam menciptakan lingkungan yang lebih sehat di kecamatan Sampara khususnya SMA Negeri 1 Sampara. Melalui upaya ini, diharapkan perubahan perilaku positif masyarakat dapat terus berkembang sehingga kualitas hidup masyarakat Sampara dapat meningkat.

Downloads

Download data is not yet available.

References

I_NAMHS (2022) Indonesia-National Adolescent Mental Health Survey (I-NAMHS):Laporan Peneleitian, Pusat Kesehatan Repriduksi.

Indari, I., Asri, Y., & Aminah, T. (2023). Peer Education: Kesehatan Mental Remaja Untuk Pencegahan Gangguan Mental Remaja di Desa Ngadas. Journal of Health Innovation and Community Service, 2(2), 64-69.

Malfasari, E., Febtrina, R., Herniyanti, R., Timur, L. B., Sekaki, P., Tim, L. B., ... & Pekanbaru, K. (2020). Kondisi mental emosional pada remaja. Jurnal Keperawatan Jiwa, 8(3), 241-246.

Muhammad, F. A., Kharisma, A. P., dan Sianturi, R. S., (2022) Perancangan User Experience Aplikasi Konsultasi Kesehatan Mental Online di Masa Pandemi berbasis Mobile menggunakan Metode Design Thinking, J. Pengemb. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput., vol. 6 (7), 3111–3121.

Purwanto, N., (2019) Psikologi Pendidikan Remaja. Bandung: Rosdakarya.

Radiani, W. A. (2019). Kesehatan mental masa kini dan penanganan gangguannya secara islami. Journal Of Islamic And Law Studies, 3(1).

Sarumi, R., & Narmi, N. (2022). Penyuluhan Kesehatan terkait Kesehatan Mental pada Remaja. Karya Kesehatan Journal of Community Engagement, 3(02), 29-33.

Simanjuntak, (2015) Latar Belakang Kenakalan Remaja. Jakarta: Alumni.