Problems of Agreements Under Hand in Land and Building Purchase and Sale Transactions In Makassar City

Salle; Mirnawanti; Muh. Sahban

doi:10.55681/jige.v5i3.3402

Authors

Salle Faculty of Law, Universitas Muslin Indonesia, Makassar, Indonesia
Mirnawanti Faculty of Law, Universitas Muslin Indonesia, Makassar, Indonesia
Muh. Sahban Faculty of Law, Universitas Muslin Indonesia, Makassar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55681/jige.v5i3.3402

Abstract

This study focuses on the problem of Agreements Under the Hand in Buying and Selling Transactions in Makassar City and the factors that affect the creation of agreements under the hand in various agreements in Makassar City, South Sulawesi Province. The type of research is empirical legal research (nondoctrinal), which is research that observes social phenomena in society, which in this case is the problem of Agreements Under the Hand in Buying and Selling Transactions in the City of Makassar. In addition, it also examines the factors that affect the occurrence of Agreements Under Hand in Land and Building Purchase and Sale Transactions in Makassar City, South Sulawesi Province. The influencing factors are legal awareness factors, economic factors and cultural factors. The results of the study are that the quantity of Agreements Under Hand in Buying and Selling Transactions in Makassar City is still very high and the influencing factors are cultural factors, legal knowledge of the community, economy and factors of interest in the object. The research output is 1) Intellectual Property Rights (IPR), 2) Civil Law Selector Textbooks and Introduction to Treaty Law.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdullatif, A., & Kama, A. Z. (2022). Penyelesaian Sengketa Lelang Hak Tanggungan Pada Akad Pembiayaan Syariah (Analisis Kasus Putusan Pengadilan Agama Makassar Nomor 1848/Pdt. G/2019/PA. Mks. Journal of Lex Generalis (JLG), 3(2), 266-285.

Alam, A., & Nugroho, A. D. (2023). Pemenuhan Self-Assessment System Dalam Pemungutan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan atau Bangunan Terhadap Jual Beli Tanah dan atau Bangunan di Kota Makassar. Recital Review, 5(2), 305-323.

Anggriyani, K., Erlina, E., & Nurjannah, S. T. (2019). Tinjauan Yuridis Terhadap Jual Beli Tanah Dan Bangunan Yang Dibebani Hak Tanggungan. Alauddin Law Development Journal, 1(1).

Anis, M., & Anwar, N. (2017). Perlindungan Hukum Bagi Konsumen Atas Pemilikan Rumah Dari Developer di Kota Makassar. Laa Maisyir: Jurnal Ekonomi Islam, 4(1).

Askar, A. (2022). Perlindungan Hukum Terhadap Pembeli Beritikad Baik dalam Penyelesaian Sengketa Hak atas Tanah. Journal of Lex Theory (JLT), 3(1), 16-32.

Baswedan, T., & Baswedan, T. (2014). Kajian Yuridis Pembatalan Akta Pengikatan Jual Beli (PJB) Tanah yang Dibuat Dihadapan Notaris. Premise Law Journal, 4, 14006.

Firdansyah, F. (2023). Perlindungan Hukum Atas Pengikatan Perjanjian Jual Beli Tanah Yang Belum Bersertifikat di Kota Banda Aceh. Jurnal Notarius, 2(1).

Firdayanti, H. S. M., Hamid, A. H., & Juliati, J. (2023). Analisis Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen Dalam Perjanjian Jual Beli Kios Di New Makassar Mall. Clavia, 21(2), 255-265.

Gayo, A. A. (2015). Dinamika Legislasi Hukum Islam: Analisa Atas Upaya Pembentukan Hukum Perikatan Syariah. Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional, 4(3), 485-499.

Gibran, M. G., Laksamana, R., & Mujiburohman, D. A. (2022). Keabsahan Jual Beli Di Bawah Tangan Tanah Transmigrasi Di Kabupaten Mamuju Tengah. Yurispruden: Jurnal Fakultas Hukum Universitas Islam Malang, 5(1), 1-15.

Irfan, I., & Pakpahan, E. S. F. (2024). Tinjauan Yuridis Jual Beli Tanah Dengan Bukti Kwitansi (Studi Kasus Putusan Nomor 412/Pdt. G/2021/PN Mks). Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP), 7(1), 317-323.

Lidiyana, M., & Rahayu, M. I. F. (2021). Keabsahan Jual Beli Atas Rumah Dengan Perjanjian Di Bawah Tangan yang Hendak Di Buatkan Akta Jual Beli Tanpa Adanya Pihak Penjual. Recital Review, 3(2), 158-174.

Mutmainnah, A., & Bima, M. R. (2020). Efektivitas Pelaksanaan Tanggung Jawab Notaris. Kalabbirang Law Journal, 2(1), 14-29.

Pakpahan, E. S. F. (2024). TINJAUAN YURIDIS JUAL BELI TANAH DENGAN BUKTI KWITANSI (STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR 412/Pdt. G/2021/PN Mks). JURNAL RECTUM: Tinjauan Yuridis Penanganan Tindak Pidana, 6(2), 266-275.

Silado, A. B., & Syailendra, M. R. (2023). Upaya Hukum Terhadap Perbuatan Wanprestasi dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli Tanah. UNES Law Review, 6(2), 5647-5658.

Sinilele, A. (2019). Perlindungan Konsumen Atas Jual Beli Rumah di Kota Makassar. El-Iqthisady: Jurnal Hukum Ekonomi Syariah, 80-93.

Suardi, D. M. (2021). Tanggung Jawab Developer Dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli Yang Berdasarkan Surat Pesanan Rumah. Al Qodiri: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Keagamaan, 18(3), 852-857.

Sumarna, M. I. (2022). Akibat Hukum Terhadap Pembatalan Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) Tanah di Kota Makassar (Studi Kasus Kantor Notaris Kota Makassar). Maleo Law Journal, 6(1), 66-78.